Meja Tengah Asrama BSR

Asrama BSR?

Mungkin sebagian orang bertanya asrama apakah itu dan dimanakah itu. Namun, untuk mahasiswa UGM, asrama tersebut adalah asrama Bulaksumur yang termasuk ke dalam cabang UGM Residence yang berlokasi dekat Fakultas Peternakan dan Fakultas Kedokteran Hewan UGM.

Bisa dibilang, cukup sering aku dan teman-temanku berkunjung ke sana untuk belajar bersama. Maklum, ada salah satu sahabatku yaitu Fian yang kepintarannya sudah sangat diakui oleh teman-teman sehingga tidak mengherankan jika kami sering belajar di sana.

Ya, di meja tengah itu. Gedung Parangtritis lantai 3. Tempat kami berbagi suka dan duka, dimana peluh kami berjatuhan dan seringkali kepala lelah kami terkulai di sana. \Melihat angka-angka yang memenuhi kepala kami, ya karena kami adalah mahasiswa Jurusan Matematika, Program Studi Statistika. Mulai dari Kalkulus (4 jilid bro) , analisis data kesehatan, analisis data finansial, bahkan sepertinya sudah semua hal kami analisis. Hingga tidak mengherankan jika penghuni asrama itu silih berganti menatap bingung ke arah kami setiap hari karena topik yang kami bahas dari hari ke hari berbeda-beda, misalnya :

Pada hari Senin, kami membahas :
D : "Hmm jadi gimana nih, kalau kita mau ngadain penelitian, kita harus ambil 30 tikus yang homogen, habis itu gimana ya?"
F : "Kan tikusnya udah homogen, ya udah langsung aja pake rancangan acak lengkap"
S : "Eh.. bentar.. tapi kan gabisa gitu aja kita pake RAL, siapa tau ada faktor lain yang membuat mereka heterogen.."
D dan F : "..."

Pada hari Selasa, kami membahas :
F : "Hmm jadi ini kan dia nabung setiap akhir bulan selama 60 periode, habis itu dia bakal dapet pembayaran X setiap awal bulan selama 48 periode, berarti pake kombinasi teori anuitas akhir dan anuitas awal?"
S : "Iya bener itu, ya udah kita hitung besar cicilannya pake persamaan aja, nanti kanan sama kiri disamakan"
D : "Eh, aku punya pertanyaan, tapi kalian liat deh ini, nanti pas banknya bayar ke nasabah itu mulai periode ke-25 bunganya bakal berubah lho, otomatis cicilannya berubah dong "
F dan S : "..."

Pada hari Rabu, kami membahas :
S : "Eh eh eh, ini gimana sih jadi kan diambil epsilon dimana bilangan itu lebih besar dari nol, terus kita cari nilai x dan c dimana nanti selisih "f(x)-f(c)"nya kurang dari epsilon dan selisih antara "x dan c"nya kurang dari delta kan?"
D : "Iyaap bener banget, ya udah coba deh kita pake bentuk umum deh biar nanti hasilnya bisa berlaku untuk seluruh epsilon lebih dari nol."

mulai mengerjakan, dan 30 menit kagak ada pencerahan

F : "Hoaamm, aku bingung ini pake teorema yang mana ya, kayaknya semuanya ada epsilonnya "
S dan D : "..."

akhirnya karena ga dapet inspirasi, malah bahas drama korea #adeklelah

Dan seterusnya, sampai-sampai temannya Fian ada yang sering banget bilang : 

Temen Fian : "Eh Fian, belajar terus Fii hehe"

Iya sih, memang kami keliatannya kayak orang rajin ya #eaa , padahal karena kebanyakan tugas itu haha.. Pas ujian apalagi, tambah sering 'main' ke BSR, mana topik yang dibahas kami berbeda-beda tiap harinya, mungkin orang bingung ya kami ini sebenarnya jurusan apa kok belajarnya luas banget :3

Tetapi, tak jarang juga kami menebar canda tawa di situ, ya masa' belajar terus sih haha.. Ngobrol-ngobrol, cerita, dan diiringi musik juga tak luput dari peran meja tengah itu. Kadang juga sambil minum jus dan es coklat kesenangan kami hehe.. Kadang juga diselipin sama curcol sih #kemudianbaper

Di sana pula lah, aku dan Fian menyelesaikan kewajiban kami sebagai Asprak/Grader, membuat kriteria penilaian, ataupun membuat soal, dan membuat dokumen-dokumen penting mengenai pencapaian materi selama tiap semester, ya juga di meja tengah itu...

Namun, sayangnya setelah 2 tahun, akhirnya Fian pun pindah untuk menempuh jalan barunya sebagai anak kos, jadi mungkin akan sangat jarang saya ke BSR, apalagi ke meja tengah itu.

Meja Tengah, sederhana namun penuh cerita. Semoga memang engkau adalah salah satu teman menuju kesuksesan kami ya. We will miss you, thank you for being our partner in study! :)